Spesifikasi Dust Collector Bag House Filter
Dust Collector
Dust Collector
Dust Collector adalah sistem yang digunakan untuk meningkatkan kualitas udara dilepaskan dari proses industri dan komersial dengan mengumpulkan debu dan kotoran lainnya dari udara atau gas. Dirancang untuk menangani beban debu-volume tinggi, sistem pengumpul debu terdiri dari blower, filter bag / Filter catridge dust collector, sistem filter pembersih / jet pulse / Shaker dust collector, dan wadah debu atau sistem pembuangan debu.
Prinsip Kerja Dust Collector :
Bag filter sistem atau Dust Collector sistem merupakan suatu kesatuan yang terdiri dari ducting, filter bag dan blower. Fungsinya adalah menghisap partikel atau debu yang dihasilkan dari hasil proses produksi dari ruang produksi, kemudian menyaringnya pada filter bag sehingga udara yang keluar menjadi bersih.
Partikel atau debu bergerak dari lubang hisap melalui line ducting – filter bag – blower. Debu dan partikel tadi masuk kedalam ruang udara kotor dalam filter bag, sebagian besar partikel akan jatuh dalam hopper dan sisanya yang halus akan tersaring dan menempel pada dinding luar filter bag, sehingga udara bersih keluar dari dinding dalam filter bag menuju ruang udara bersih dihisap oleh blower, selanjutnya ke udara bebas.
Bag filter atau dust collector system yang dilengkapi dengan pulse jet cleaning, yaitu pembersih filter bag menggunakan udara bertekanan 4-6 bar. Udara dari compressor terkumpul di Header. Pada saat pembersihan udara katup solenoid valve akan membuka mengalirkan udara kompressi kedalam filter bag untuk merontok-kan lapisan debu pada dinding luar filter bag. Lama pembukaan adalah 0.4 detik. 1 kali pembukaan akan membersihkan 1 lajur filter bag.
Interval waktu antara pembukaan 1 katup solenoid valve dengan 1 katup solenoid valve berikutnya adalah di set 15 detik. Pengaturan ini dilakukan oleh PLC unit atau Squen dust collector dalam panel. Interval maupun waktu pembukaan solenoid valve sewaktu-waktu dapat di adjust pada setting PLC atau Squen Dust Collector untuk mengikuti kebutuhan. Seluruh debu partikel yang rontok maupun yang langsung jatuh ke hopper selanjutnya ditampung ke dust bin (dibawah hopper).